Survei: Kesempatan Belajar dan Lingkungan Kerja yang Kondusif Jadi Alasan Utama Perempuan Bertahan di Tempat Kerjanya

Ilustrasi Foto: Freepik.com

Artikel ini adalah bagian dari paparan hasil Survei Perempuan Pekerja & Profesional 2020.

Angkatan kerja masa kini bekerja di tengah perkembangan teknologi dan informasi. Begitu mudah bagi para pekerja untuk mencari tahu dan membandingkan pengalaman kerjanya dengan pengalaman kerja orang lain di perusahaan atau industri yang berbeda. Demikian pula bagi rekruter. Dengan hadirnya beragam platform di bidang karir, lebih mudah bagi mereka—meskipun tetap kompetitif—untuk mengintip target karyawan potensial serta merekrut karyawan dari perusahaan lain. 

Meski begitu, keputusan untuk bertahan atau pindah kerja tetap ada pada diri karyawan masing-masing. Ada banyak faktor yang menentukan keputusan tersebut, baik internal dari dalam dirinya sendiri, atau faktor eksternal dari lingkungan kerja dan lainnya. 

Dalam Survei Perempuan Pekerja & Profesional 2020 yang diadakan pada akhir Februari hingga pertengahan April 2020, Chic Managers juga menyoroti tentang rencana para responden perempuan untuk pindah atau mencari tempat kerja yang baru, beserta dengan alasannya.  

Dari 200 responden perempuan pekerja dan profesional yang mengikuti survei, sebanyak 40% di antaranya telah bekerja lebih dari lima tahun di tempat kerjanya ketika mengisi survei tersebut. Selain itu, ada pula responden yang sudah bekerja 2-5 tahun (26%), bekerja 1-2 tahun (17%), dan bekerja kurang dari satu tahun di tempat kerjanya saat itu (17%). 

Hal yang Membuat Betah

Sebanyak 46% mengaku belum berencana untuk mencari tempat kerja yang baru. Alasan utama yang membuat mereka betah bekerja di perusahaan saat itu adalah lingkungan kerja yang kondusif (53%), perusahaan memberikan kesempatan bagi karyawan untuk belajar dan berkembang (47%), standar gaji dan tunjangan yang diberikan perusahaan bagi karyawan sudah sangat baik (46%), dan pekerjaan sudah sesuai dengan cita-cita profesi yang diinginkan (41%). 

Kepemimpinan atasan dan jenjang karir juga mempengaruhi alasan para perempuan pekerja dan profesional ini untuk bertahan di perusahaan. Mereka mengaku belum berencana untuk pindah kerja karena memiliki atasan yang sangat memahami karyawan dan bisa menjadi mentor yang baik (29%), dan perusahaan memberikan jenjang karir yang lebih baik dan jelas (22%). 

Beberapa responden juga ada yang mengaku enggan mulai mencari pekerjaan baru karena sudah terbiasa dengan ritme kerja saat ini, waktu kerja yang fleksibel, dan lokasi kantor yang dekat dari tempat tinggal. 

Rencana untuk Pindah Kerja

Sebanyak 54% responden mengaku berencana untuk mencari tempat kerja yang baru. Alasan mereka cukup beragam, tapi ada dua alasan yang paling dominan. Mayoritas dari mereka ingin mencari tempat kerja yang baru karena ingin mendapatkan kesempatan untuk meningkatkan karir yang lebih baik (55%) dan ingin mencari gaji yang lebih tinggi dan tunjangan yang lebih baik (55%).

Selain itu, ada yang ingin pindah karena lingkungan kerjanya tidak kondusif (27%), tidak cocok dengan atasan dan manajemen (21%), ingin mengejar cita-cita atau profesi yang sesuai dengan passion (21%), ada pula yang tidak cocok dengan budaya perusahaan (19%). Beberapa responden juga berencana untuk pindah kerja karena ingin mencari tempat kerja yang lebih dekat dari rumah dan jam kerja yang lebih fleksibel.

Survei Perempuan Pekerja & Profesional 2020 diadakan oleh Chic Managers pada akhir Februari hingga pertengahan April 2020. Survei ini bertujuan untuk mencari tahu beragam aspek dari kehidupan profesional para pekerja perempuan di Indonesia, khususnya di kota-kota besar. Beberapa hal yang disorot dalam survei ini adalah kebiasaan mereka sehari-hari, motivasi mereka dalam bekerja, stres pekerjaan dan cara mereka menghadapinya, serta aspek kepemimpinan di tempat kerja mereka. 

Survei ini diikuti oleh 200 orang responden perempuan berusia 21 tahun ke atas. Mereka tersebar di berbagai kota di Indonesia, dengan mayoritas responden atau 77% berdomisili di Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi). Sementara sisanya tersebar di kota-kota besar lainnya di Indonesia, termasuk Yogyakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Malang, Makassar, Balikpapan, Kediri, Denpasar, Kupang, dan Kendari. 

Sebanyak 36% responden memiliki pengalaman kerja lebih dari 10 tahun, diikuti oleh 24% responden dengan pengalaman kerja 7-10 tahun, 15% responden dengan pengalaman kerja 2-5 tahun, 13% dengan pengalaman kerja 5-7 tahun, 9% dengan pengalaman kerja 1-2 tahun, dan 3% dengan pengalaman kerja kurang dari 1 tahun. 

Mereka memiliki beragam jabatan, di mana 43% di antaranya adalah staf perusahaan, 23% manajer, 13% menjabat posisi specialist, 12% kepala divisi, 6% pekerja lepas dan konsultan, dan 3% merupakan pemilik usaha. 

Sebanyak 79% dari responden bekerja sebagai karyawan swasta, 12% pegawai negeri sipil (PNS), dan 6% adalah pekerja lepas dan konsultan, 3% pemilik usaha. Ada pula sebanyak 3% responden adalah mahasiswa yang kuliah sambil bekerja.

Tentang Survei Perempuan Pekerja & Profesional 2020 

Survei Perempuan Pekerja & Profesional 2020 diadakan oleh Chic Managers pada akhir Februari hingga pertengahan April 2020. Survei ini bertujuan untuk mencari tahu beragam aspek dari kehidupan profesional para pekerja perempuan di Indonesia, khususnya di kota-kota besar. Beberapa hal yang disorot dalam survei ini adalah kebiasaan mereka sehari-hari, motivasi mereka dalam bekerja, stres pekerjaan dan cara mereka menghadapinya, serta aspek kepemimpinan di tempat kerja mereka. 

Survei ini diikuti oleh 200 orang responden perempuan berusia 21 tahun ke atas. Mereka tersebar di berbagai kota di Indonesia, dengan mayoritas responden atau 77% berdomisili di Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi). Sementara sisanya tersebar di kota-kota besar lainnya di Indonesia, termasuk Yogyakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Malang, Makassar, Balikpapan, Kediri, Denpasar, Kupang, dan Kendari. 

Sebanyak 36% responden memiliki pengalaman kerja lebih dari 10 tahun, diikuti oleh 24% responden dengan pengalaman kerja 7-10 tahun, 15% responden dengan pengalaman kerja 2-5 tahun, 13% dengan pengalaman kerja 5-7 tahun, 9% dengan pengalaman kerja 1-2 tahun, dan 3% dengan pengalaman kerja kurang dari 1 tahun. 

Mereka memiliki beragam jabatan, di mana 43% di antaranya adalah staf perusahaan, 23% manajer, 13% menjabat posisi specialist, 12% kepala divisi, 6% pekerja lepas dan konsultan, dan 3% merupakan pemilik usaha. 

Sebanyak 79% dari responden bekerja sebagai karyawan swasta, 12% pegawai negeri sipil (PNS), dan 6% adalah pekerja lepas dan konsultan, 3% pemilik usaha. Ada pula sebanyak 3% responden adalah mahasiswa yang kuliah sambil bekerja.

About Chic Managers

Chic Managers merupakan media digital berbasis komunitas yang menampilkan tips, informasi, serta berbagai pandangan seputar karier dan dunia kerja, yang diperuntukkan bagi perempuan. Chic Managers diciptakan sebagai wadah untuk berbagi informasi dan saling membantu para perempuan dalam menjalankan peran mereka, baik sebagai pribadi profesional maupun sebagai bagian dari keluarga.

View all posts by Chic Managers →

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *