5 Manfaat Membaca untuk Perkembangan Karier dan Kesehatan

manfaat membaca
Ilustrasi Foto: Pixabay

Buku adalah sumber ilmu, jendela pengetahuan. Membaca adalah salah satu cara untuk menimba ilmu dan pengetahuan. Sayangnya, belum banyak orang yang peduli atau memiliki minat membaca. Mereka umumnya belum paham manfaat membaca yang sesungguhnya.

Bagaimana sejarah kemerdekaan RI? Siapa Wakil Presiden kedua Republik Indonesia? Siapa orang yang menemukan listrik? Di mana letak Piramid dan Sphinx? Di mana letak Kota Ambon? Apa ibu kota Inggris? Peristiwa penting apa yang terjadi kemarin atau hari ini? Semua jawaban dari pertanyaan itu bisa ditemukan dengan membaca.

Semakin banyak kita membaca—buku, majalah, atau berbagai portal berita—akan semakin banyak pula pengetahuan yang akan kita peroleh. Bukan hanya bisa menambah ilmu dan pengetahuan, membaca juga bermanfaat bagi kesehatan dan bisa mendukung perkembangan karier kamu. Gak percaya?

Berikut ini lima manfaat yang bisa kamu dapatkan jika rajin membaca:

1. Menambah pengetahuan

Manfaat yang satu ini sudah jelas, ya. Tak sedikit orang sukses memulai perjalanannya dari membaca dan belajar secara otodidak. Contohnya sutradara ternama James Cameron. Ketika kuliah, Cameron mengambil jurusan Psikologi. Tapi hobinya adalah pergi ke perpustakaan untuk membaca buku yang berhubungan dengan ilmu dan industri film.

Contoh lain, Arthur C. Clark, penulis fiksi ilmiah ternama asal Inggris. Jangan dikira ia lulusan universitas ternama. Dia pun bukan berasal dari keluarga yang berada. Hal yang membantu Clark untuk sukses adalah passion-nya terhadap sains dan minatnya untuk belajar sains dari majalah.

Selain kedua orang hebat itu, masih banyak orang sukses lainnya yang selalu menyempatkan waktu untuk membaca buku di tengah kesibukan mereka. Mereka sadar bahwa dunia itu selalu berputar, ilmu selalu berkembang, dan tren selalu berubah. Satu-satunya cara paling cepat untuk mendapatkan pengetahuan adalah dengan membaca.

2. Meningkatkan kecerdasan dan kekuatan otak

Membaca buku—apalagi buku tebal dan nonfiksi—butuh ketekunan luar biasa. Karena itu, aktivitas tersebut bisa melatih kita untuk berkonsentrasi.

Orang yang punya kemampuan membaca yang baik umumnya lebih kritis, karena mereka punya pemahaman dan pengetahuan yang luas tentang berbagai topik. Mereka umumnya memiliki pikiran terbuka, mudah beradaptasi, mampu memandang suatu masalah secara keseluruhan, dan lebih cepat dalam berinovasi. Skills ini pastinya dibutuhkan oleh setiap orang untuk survive dan sukses di dunia kerja.

3. Menumbuhkan empati dan melatih komunikasi

Beberapa studi menyebutkan bahwa membaca buku—terutama fiksi—dapat meningkatkan kemampuan empati dan kecerdasan emosional seseorang. Tahukah kamu, Ladies? Untuk menjadi seorang manajer atau pemimpin yang baik, kecerdasan intelektual saja tidak cukup, tapi kita juga perlu punya kecerdasan emosional yang baik.

Selain itu, melalui buku kita pun bisa mempelajari berbagai kosakata baru—hal yang mungkin tidak kita sadari bisa membantu meningkatkan skill berkomunikasi. Jika kita paham tentang suatu isu, mengetahui tren dan update situasi terkini, maka kita akan ‘nyambung’ ketika bertemu dengan orang baru (calon atasan, potential partner, atau client) dan ngobrol tentang beragam topik yang mungkin random sifatnya. Ini tentu bisa menjadi modal kamu untuk sukses sebagai profesional.

4. Alternatif liburan murah untuk membuang stres

Orang-orang yang hobi membaca umumnya sudah memiliki jadwal khusus untuk berbelanja ke toko buku dan melahap buku. Bagi mereka—terutama yang hobi membaca novel—aktivitas ini merupakan salah satu hiburan untuk membuang stres. Rasa penasaran juga membuat mereka tak akan berhenti sebelum selesai membaca.

Bagi yang hobi, membaca bisa menjadi salah satu alternatif paling murah untuk berlibur atau memanjakan diri ketika kita belum punya cukup bujet untuk berlibur, atau belum bisa mengambil cuti karena load pekerjaan yang sedang menumpuk. Toh dengan membaca kita juga bisa berkunjung ke banyak tempat sekaligus dalam waktu yang relatif lebih singkat. 🙂

5. Mencegah Alzheimer

Alzheimer adalah suatu kondisi yang ditandai dengan penurunan daya ingat serta kemampuan berpikir dan berbicara. Orang awam biasa menyebutnya sebagai penyakit pikun. Alzheimer bisa terjadi karena berbagai faktor, seperti usia, cedera, atau adanya kerusakan pada otak.

Kebiasaan membaca buku bisa menjadi salah satu cara untuk mencegah Alzheimer, karena membaca dapat meningkatkan kecerdasan otak dan mengasah ingatan kita. Jangan lupa, otak sama seperti organ tubuh kita yang lain yang perlu dilatih. Jika kita bisa melakukan olahraga fisik untuk melatih dan memperkuat otot, jantung, dan tulang; maka kita pun bisa melatih aktivitas otak dengan rajin membaca buku.

 

Nah Ladies, setelah tahu betapa banyaknya manfaat membaca, semoga kita mau meluangkan waktu khusus untuk membaca serta menumbuhkan minat membaca dalam keluarga, terutama dalam diri anak-anak dan keponakan kita. Tapi ingat Ladies, pilihlah bacaan yang bermanfaat dan mencerdaskan. 🙂

Inspirasi untuk kamu hari ini:

“It is not enough to simply teach children to read; we have to give them something worth reading. Something that will stretch their imaginations—something that will help them make sense of their own lives and encourage them to reach out toward people whose lives are quite different from their own.” — Katherine Patterson, Penulis Novel Anak

 

About Restituta Arjanti

Biasa dipanggil dengan nama tengahnya, Ajeng. Ia memulai kariernya sebagai Jurnalis. Dengan pengalaman lebih dari sepuluh tahun di Industri Media dan Teknologi, sekarang ia aktif sebagai penulis dan editor profesional serta konsultan di bidang Media, Konten, dan Public Relations.

View all posts by Restituta Arjanti →

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *